Kadang kita melakukan kebiasaan yang tanpa disadari menyebabkan peningkatan berat badan secara signifikan. Padahal kebiasaan tersebut sekilas sama sekali tak ada hubungannya dengan penambahan lemak di lipatan-lipatan tubuh.
Apa saja kebiasaan yang menyebabkan gemuk tersebut? Livestrong melansirnya untuk Anda berikut ini:
Seseorang yang kurang minum akan membuat tubuhnya menunjukkan tanda-tanda seperti kelelahan. Bila respon Anda salah dengan menafsirkan kelelahan itu sebagai ‘butuh asupan makanan’, lantas Anda makan dengan jumlah berlebih, maka itu adalah pintu dimulainya kegemukan.
Konsumsi protein dapat membuat sistem pencernaan Anda bekerja 2 kali lebih keras, dan membakar lebih banyak kalori. Jika konsumsi protein Anda sedikit, maka kalori yang dibakar juga sedikit, dan menyebabkan sisa kalori tertimbun sebagai lemak.
Contoh kalori cair adalah minuman manis. Kalori tersebut tidak efisien sebab hanya menambah berat badan namun tak membuat Anda kenyang. Bila Anda mengonsumsi kalori cair dalam jumlah banyak, maka tak heran angka timbangan Anda terus bertambah.
Sebuah penelitian yang dilakukan Standford University dan University of Chicago menyebutkan alasan mengapa kurang tidur menyebabkan gemuk. Adanya penurunan hormon leptin, membuat Anda akan merasa puas bila makan. Sedangkan hormon bernama ghrelin meningkat, yang berakibat nafsu makan Anda meningkat.
Jika Anda memang berniat untuk tetap langsing, maka jangan menimbun cemilan dalam kulkas. Singkirkan sirup kalori tinggi, donat, dan cake serta ganti dengan buah dan sayur yang menyehatkan.
Apa saja kebiasaan yang menyebabkan gemuk tersebut? Livestrong melansirnya untuk Anda berikut ini:
Seseorang yang kurang minum akan membuat tubuhnya menunjukkan tanda-tanda seperti kelelahan. Bila respon Anda salah dengan menafsirkan kelelahan itu sebagai ‘butuh asupan makanan’, lantas Anda makan dengan jumlah berlebih, maka itu adalah pintu dimulainya kegemukan.
Konsumsi protein dapat membuat sistem pencernaan Anda bekerja 2 kali lebih keras, dan membakar lebih banyak kalori. Jika konsumsi protein Anda sedikit, maka kalori yang dibakar juga sedikit, dan menyebabkan sisa kalori tertimbun sebagai lemak.
- Terlalu banyak kalori cair
Contoh kalori cair adalah minuman manis. Kalori tersebut tidak efisien sebab hanya menambah berat badan namun tak membuat Anda kenyang. Bila Anda mengonsumsi kalori cair dalam jumlah banyak, maka tak heran angka timbangan Anda terus bertambah.
Sebuah penelitian yang dilakukan Standford University dan University of Chicago menyebutkan alasan mengapa kurang tidur menyebabkan gemuk. Adanya penurunan hormon leptin, membuat Anda akan merasa puas bila makan. Sedangkan hormon bernama ghrelin meningkat, yang berakibat nafsu makan Anda meningkat.
Jika Anda memang berniat untuk tetap langsing, maka jangan menimbun cemilan dalam kulkas. Singkirkan sirup kalori tinggi, donat, dan cake serta ganti dengan buah dan sayur yang menyehatkan.
Kodokoala: Gaya Hidup dan Kesehatan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar